Cara Install Windows 8.1

Windows 8.1 adalah sebuah sistem operasi terbaru dari microsoft. Sistem Operasi ini diluncurkan guna memperbaiki bug atau celah yang terdapat di dalam OS Windows 8. Windows 8 sendiri menurut saya salah satu sistem operasi yang lebih cepat dibanding windows 7 dan juga memiliki berbagai macam fitur yang menarik. Namun, Windows 8 tidak terlalu stabil dalam penggunaannya. Saya sendiri pernah mencoba berbagai macam versi dari Windows 8 dimulai dari versi yang paling dasar yakni Windows 8 Core, lalu Windows 8 Pro, hingga Windows 8 Pro with Media Center. Namun dari semua versi tersebut tidak ada yang terlalu membuat saya berkesan, oleh karena itulah saya memutuskan untuk kembali menggunakan Windows 7.

Oke, sebelum saya beritahu bagaimana cara menginstall Windows 8.1 kedalam PC/Laptop Anda. Untuk spesifikasinya sama saja dengan Windows 7 atau Windows 8 yakni : 

1.Kecepatan Prosesor : 1 GHz 
2.Memori (RAM) : 1 GB untuk 32 bit dan 2 GB untuk versi 64 bit
3.Kartu grafis : Prosesor grafis DirectX 9 dengan driver WDDM model 1.0
4.Ruang kosong HDD : 16 GB untuk 32 bit dan 20 GB untuk versi 64 bit 

Jika persyaratan sistem diatas sudah terpenuhi, kamu bisa menginstall Windows 8.1 ini, namun jika belum, pastikan kamu meng-upgrade beberapa bagian Hardware PC/Laptop yang kamu punya, semakin tinggi semakin bagus :) 

Saya merekomendasikan untuk Install secara Fresh, atau Clean Installation. Clean Installation maksudnya adalah kamu melakukan installasi dalam hardisk keadaan kosong atau bukan upgrade dari versi sebelumnya ! 

Untuk yang baru pertama kali Install Windows, pastikan semua data di backup terlebih dahulu di perangkat penyimpanan lain ! jika tidak, mintalah kepada yang sudah pernah install Windows atau yang lebih Ahli !!! 

Hal-hal yang dipersiapkan sebelum installasi adalah :

1. PC/laptop 
2. Driver dari PC/Laptop
3. File ISO atau DVD Windows 8.1 

Langkah-langkahnya adalah sebagai berikut : 

1. Burn file ISO Windows 8.1 yang kamu download kedalam DVD [Bukan CD !!], atau buat bootable kedalam FD 4GB [Rekomendasi 8 GB] 

2. Atur BIOS agar yang muncul pertama adalah DVD, ketika muncul tampilan seperti di bawah ini, pencet tombol apa saja, sehingga muncullah logo Windows.. 

Cara Install Windows 8.1
3. Kemudian akan muncul pengaturan bahasa, keyboard dan waktu. Pilih saja English
Cara Install Windows 8.1
4. Lalu muncul tampilan seperti di bawah ini, ketik saja Install Now 
Cara Install Windows 8.1
5. Setelahnya, kamu diharuskan memasukkan serial key Windows 8.1, jika kamu membeli DVD Retail Windows, biasanya serial ini terdapat di DVDnya, pada proses ini masukkan saja serial installasinya.
Cara Install Windows 8.1
6. Ketika dalam proses persyaratan dan kondisi, pastikan kamu membacanya sampai habis (admin sih ngga pernah membaca hehehe...) jika sudah, centang dibagian "I Accept the License Terms" lalu klik Next.
Cara Install Windows 8.1
7. Karena kita akan melakukan clean installation, pastikan kamu memilih Custom : Install Windows Only (Advanced), jika kamu milih yang Upgrade bla bla bla... maka Windows akan mengupgrade dari versi sebelumnya (sangat tidak disarankan !). Lalu kenapa admin lebih menyarankan Clean Installation? karena jika kita mengupgrade dari versi sebelumnya akan memiliki banyak masalah, seperti driver yang kurang cocok, BSOD, dan lain-lain.
Cara Install Windows 8.1
8. Setelah mengikuti langkah ke-7, kamu akan menemui tampilan seperti di bawah ini, dibagian ini sangat penting, karena kita akan menentukan dimana OS Windows kita terinstall. Jika kita sebelumnya memiliki OS Windows, pastikan kita menghapus partisinya lalu membuat partisi baru. Caranya adalah, klik pada hardisk yang terinstall OS Windows sebelumnya, klik Delete, setelah itu Klik New, kemudian Klik Format. Jika sudah, pilih partisi tersebut dan klik Next. 

( INGAT! JIKA BELUM PERNAH MENGINSTALL WINDOWS, PADA BAGIAN INI, LEBIH BAIK SERAHKAN KEPADA YANG LEBIH AHLI!)
Cara Install Windows 8.1
9. Kemudian Windows akan memasuki tahap penyalinan file, kamu tunggu beberapa menit. Biasanya hanya memakan waktu 15-30 menit saja.
Cara Install Windows 8.1
10. Jika sudah selesai, Windows akan melakukan restart ulang, pada saat ini, kamu ubah pengaturan di BIOS agar DVD tidak muncul pertama kali, atau saat muncul tampilan seperti langkah 1, jangan pencet apa-apa ! 

Setelah itu, masukkan berbagai macam Informasi, seperti nama PC, membuat akun Microsoft, dll.
Cara Install Windows 8.1
11. Dibagian pembuatan akun microsoft, buat saja asal-asalan, sehingga muncul tampilan di bawah ini. Jika sudah, klik Next 
Cara Install Windows 8.1
12. Kemudian, jika kamu sudah dalam tahap seperti di bawah ini, Klik "Create a local Account". Lalu kamu buat username, password untuk PC kamu dan klik Next jika sudah selesai.
Cara Install Windows 8.1
Cara Install Windows 8.1
13. Selamat anda telah berhasil menginstall Windows 8.1, bagaimana? mudah bukan?
Cara Install Windows 8.1


keyword: cara menginstal windows 8.1, windows 8.1

Cara Menginstal Linux Ubuntu

Langkah-langkah untuk menginstal Linux Ubuntu adalah sebagai berikut:
  1. Masukkan CD Master Linux Ubuntu.
  2. Setelah dibuka, maka jalankan file *.iso dari CD tersebut, sehingga akan muncul tampilan konfirmasi bahasa yang akan digunakan saat proses instalasi. Pilih salah satu bahasa yang tersedia. Tampilannya seperti berikut:
    Pilihan Bahasa saat Instal Ubuntu
  3. Setelah memilih bahasa yang digunakan, maka akan muncul tampilan yang berisi beberapa opsi. Pilih Install Ubuntu untuk memulai proses instalasi. Namun jika ingin memperbaiki Linux yang sudah ada tetapi rusak maka pilih rescue a broken system.
    Opsi Awal Instal Ubuntu
  4. Setelah memilih install Ubuntu, maka akan ditampilkan pilihan bahasa sistem yang akan digunakan pada Ubuntu.
    Memilih Bahasa Sistem Operasi Ubuntu
  5. Kemudian pilih negara tempat kita berada. Karena kita berada di Indonesia, maka pilih other lalu pilih Asia, kemudian pilih Indonesia. Selanjutnya tekan enter.
    Memilih Lokasi User Ubuntu
  6. Setelah itu isikan konfigurasi lokal dengan memilih benua yang nantinya digunakan untuk mengatur zona waktu.
    Mengatur Zona Waktu
  7. Selanjutnya akan ditampilkan perintah untuk mengkonfigurasi keyboard. Klik yes untuk mengkonfigurasi keyboard atau no untuk melanjutkan proses instalasi.
    Mengatur Keyboard
  8. Pilih salah satu tipe keluaran keyboard yang digunakan dalam komputer yang tersedia sesuai jenis komputer yang digunakan lalu tekan enter.
    Memilih Layout Keyboard
  9. Kemudian komputer akan memproses pilihan yang telah dipilih. Setelah itu kita akan diminta untuk mengisikan alamat server, gunanya untuk menentukan alamat server dari Networks OS Linux kita nantinya. Langkah ini boleh dilewati. Pilih continue untuk melanjutkan proses.
    Mengisi Nama Server
  10. Selanjutnya akan muncul tampilan untuk mengisi hostname yaitu nama tunggal sebagai identitas komputer saat terhubung dengan jaringan. Secara default sudah terisi dengan nama Ubuntu, namun kita dapat mengubahnya sesuai keinginan. Jika tidak ingin diubah, maka pilih continue untuk lanjut ke tahap instalasi selanjutnya.
    Memberi Nama pada Host-Name
  11. Langkah selanjutnya adalah memilih daerah yang akan digunakan sebagai patokan waktu yang digunakan. Karena kita memilih Indonesia sebagai lokasi kita, maka akan muncul beberapa zona waktu yang ada di Indonesia. Pilih salah, di sini kami memilih Jakarta (GMT +7) sebagai zona waktu, lalu tekan enter.
    Mengatur Zona Waktu untuk Jam
  12. Selanjutnya akan ditampilkan pilihan untuk proses pembagian harddisk. Agar proses partisi sesuai yang kita harapkan, maka pilih metode partisi manual.
    Mengatur Partisi Harddisk
  13. Untuk memulai proses partisi, maka pilih harddisk, lalu tekan enter.
    Memilih Harddisk yang akan Dipartisi
  14. Kemudian akan muncul pertanyaan untuk membuat partisi baru atau tidak. Pilih yes, maka akan muncul besar memori yang ada pada harddisk (tertulis free space). Tekan enter untuk memulai proses partisi.
    Ruang Kosong Harddisk yang Siap untuk Dipartisi
  15. Setelah menekan enter, maka akan muncul tampilan yang menanyakan tentang penggunaan memori yang ada. Pilih creat a new partition agar dapat menentukan besaran direktori yang nantinya digunakan. Untuk membuat partisi otomatis pilih automatically partition the free space dan pilihan show cylinder/had/sector information untuk menampilkan informasi harddisk yang akan dipartisi.
    Opsi saat Partisi Harddisk
  16. Kemudian akan muncul tampilan yang mana disana kita disuruh untuk menentukan besar memori yang akan digunakan digunakan, apakah semuanya atau sesuai keinginan kita. Ketikkan besar yang akan digunakan, setelah itu pilih continue.
    Menentukan Ukuran Besar Partisi
  17. Tampilan selanjutnya akan menampilkan pilihan tipe dari partisi, apakah Primary (biasanya file system dan file lokal) atau Logical (biasanya untuk file penambahan RAM). Pilih Primary, lalu akan ditampilkan pernyataan untuk memulai proses partisi. Pilih Beginning untuk menggunakan ruang bebas yang awal atau end untuk ruang bebas yang akhir, sehingga akan muncul tampilan seperti berikut, lalu tekan enter. Maka akan muncul pengaturan untuk partisi yang akan dibuat.
    Menetukan Lokasi Partisi Baru
    Menetukan Tipe Partisi Baru
    Detail dari Partisi Baru
    Dari detail partisi di atas kita dapat melihat beberapa pengaturan dari partisi yang baru saja kita buat, yakni seperti use as (harddisk yang dipakai untuk partisi), Mount point (titik lokasi partisi dapat harddisk), mount options (pengaturan titik lokasi partisi), label (penamaan partisi), reserved blocks (penyediaan kapasitas tambahan yang diambil dari blok), typical usage (tipe kegunaan partisi), bootable flag (pedeteksian partisi saat komputer mulai booting), copy data from another partition (menyalin pengaturan partisi yang sudah ada), delete the partition (menghapus partisi yang baru saja dibuat), done setting up the partition (menyelesaikan pengaturan partisi). Jika semua pengaturan sudah tepat, pilih done setting up the partition, lalu tekan enter maka akan muncul tampilan seperti di bawah ini. Partisi baru akan muncul di bawah nama harddisknya dan ruang kosong yang bisa dibuat drive lagi akan muncul di bawah partisi baru tadi.
    Paritisi Baru telah Dibuat
  18. Disana terdapat memori bebas sebesar sisa (tertera 30 GB) dari memori yang digunakan (tertera 27.7 GB) untuk home seperti yang sudah dilakukan di atas. Lakukan kembali ke proses partisi untuk mempartisi sisa memori yang bebas, namun sisakan memori yang ada untuk swap. Memori ini nanti digunakan saat RAM yang ada sudah penuh, maka memori ini akan menampung sisa dari proses yang ada pada RAM (memori akan berfungsi sebagai RAM cadangan). Berikan nama swap pada partisi dengan menekan enter pada memori yang akan digunakan untuk swap, maka akan muncul tampilan seperti berikut.
    Membuat Memori Swap (RAM Cadangan)
  19. Pilih Enter manually kemudian isikan swap, klik continue maka nama partisi tersebut akan berubah menjadi swap seperti yang terlihat di screenshot berikut ini. Selanjutnya pilih Done setting up the partition.
    Menyelesaikan Pembuatan Memori Swap
  20. Semua memori pada harddisk telah terpartisi, lalu pilih Finish partitioning and write change to disk untuk menyelesaikan pembagian Drive (partisi) di harddisk.
    Menyelesaikan Partisi Harddisk
  21. Tampilan selanjutnya akan menanyakan kepada kita untuk kembali ke proses partisi atau tidak dan menampilkan hasil partisi harddisk. Pilih No, maka akan muncul tampilan seperti gambar dibawah, lalu klik yes, maka komputer akan melakukan instalasi sistem.
    Detail Harddisk yang Sudah Dipartisi
  22. Setelah proses instalasi sistem selesai, maka kita disuruh untuk mengisikan nama lengkap untuk pengguna baru. Setelah selesai mengetikkan nama lengkap lalu klik continue, sehingga muncul tampilan untuk mengisikan nama akun. Ketikkan nama akun lalu klik continue.
    Menentukan Nama Pengguna

    Menentukan Nama Pengguna untuk Akun
  23. Selanjutnya kita disuruh mengisikan password untuk masuk ke OS kita nantinya dan mengisikan kembali password yang sama untuk memastikan password yang dimasukkan sesuai kehendak.
    Menentukan Password User
  24. Selanjutnya akan muncul pertanyaan apakah home directory kita akan dienkripsi atau tidak. Pilih Yes untuk mengamankan direktori atau no untuk lanjut ke pengaturan berikutnya.
    Mengatur Enkripsi Direktori Home
  25. Selanjutnya kita disuruh untuk mengisikan proksi, isikan proksi jika anda menggunakan HTTP Proxy untuk menjelajah di internet. Lewati langkah ini jika kita tidak ingin mengisikan proksi dengan memilih continue.
    Menentukan Proxy
  26. Lalu kita disuruh untuk menginstal GRUB Boot Loader yang fungsinya untuk mengantisipasi perubahan dari master boot record jika booting instalasi gagal dilakukan karena adanya OS selain Linux Ubuntu. GRUB Boot Loader biasanya muncul karena kita menggunakan OS tunggal yakni Linux Ubuntu. GRUB Boot Loader dapat diatur manual setelah selesai instalasi.
    Pilihan untuk Menginstal GRUB Boot Loader
  27. Setelah semua pengaturan selesai dilakukan, maka komputer akan melakukan instalasi software bawaan Ubuntu termasuk GRUB boot loader. Tunggu beberapa saat hingga proses instalasi selesai. Setelah proses instalasi selesai, maka Ubuntu akan melakukan booting.
    Tampilan Booting Awal Ubuntu
  28. Setelah proses booting selesai, akan muncul tampilan seperti gambar dibawah. Isikan password lalu tekan enter.
    Tampilan Login Ubuntu
  29. Inilah tampilan desktop Linux Ubuntu.
    Tampilan Desktop Ubuntu

Cara Menginstal Linux Debian Berbasis Teks

Langkah-langkah Menginstal Linux Debian 6 Berbasis Teks
Berbeda dengan yang lalu, saya membahas penginstalan yang berbasis GUI, namun sekarang saya
akan membahas penginstalan yang berbasis Teks. Dalam langkah-langkah penginstalanya tidak berbeda dengan yang berbasis GUI. Namun memang ada satu atau dua perbedaan.
Perbedaan-perbedaan tersebut harusnya tidak membingungkan dan tidak menambah sulit. Posting ini pun sebenarnya tidak perlu dibuat. Karena dalam mengintal Debian 6 Teks sobat bisa mengikuti langkah-langkah menginstal Debian 6 GUI pada posting lalu, tentunya dengan hanya sedikit perbedaan. Tapi jika sobat ada yang membutuhkan panduan penginstalan Debian 6 Teks secara lengkap dari awal-sampai akhir, sobat bisa menyimak artikel ini.

LINUX Berbasis Teks adalah sistem operasi yang terkenal dengan keamananya, dan banyak digunakan oleh server-server pada sebuah Jaringan. Nah untuk langkah-langkah penginstalan salah satu sistem operasi Linux berbasis Teks yakni pada debian 6, adalah sebagai berikut:

Pertama sobat harus sudah mempersiapkan file SO Debian 6 pada DVD Drive atau pada Flashdisk. Boleh juga kalau file SO Debian 6 milik sobat berupa ISO, namun perlu diextract dahulu contohnya dengan PowerISO. Silakan Setting first Boot pada BIOS, isi dengan Storage Device tempat disimpanya SO Debian 6 agar pada saat Booting sistem komputer langsung membaca file SO Debian 6 tersebut.

Ingat, setelah instalasi selesai dan Debian 6 Teks sedang digunakan sobat tidak bisa menggunakan mouse, sobat hanya bisa menggunakan keyboard.
  • Pada installer Boot Menu langsung pilih saja Instal.
Langkah-langkah Menginstal Linux Debian 6 Berbasis Teks
  • Pilih bahasa yang sobat inginkan.
Langkah-langkah Menginstal Linux Debian 6 Berbasis Teks
  • Pilih lokasi tempat tinggal anda. Jika tidak ada dalam daftar, sobat bisa memilih other.
Langkah-langkah Menginstal Linux Debian 6 Berbasis Teks
  • Pilih benua tempat tinggal sobat.
Langkah-langkah Menginstal Linux Debian 6 Berbasis Teks
  • Nah barulah sobat bisa memilih negara tempat tinggal sobat.
Langkah-langkah Menginstal Linux Debian 6 Berbasis Teks
  • Konfigurasi basis standard lokal, pilih United States yang telah umum digunakan.
Langkah-langkah Menginstal Linux Debian 6 Berbasis Teks
  • Pilih keyboard layout yaitu American English yang telah umum digunakan oleh banyak orang.
Langkah-langkah Menginstal Linux Debian 6 Berbasis Teks
  • Jika sobat diminta untuk memilih primary network interface, silakan pilih yang eth0.
Langkah-langkah Menginstal Linux Debian 6 Berbasis Teks
  • Selanjutnya akan ada proses configure the network, jika terjadi kegagalan abaikan saja dan klik continue.
Langkah-langkah Menginstal Linux Debian 6 Berbasis Teks
  • Selanjutnya memilih metode konfigurasi jaringan. Karena SO Linux Debian ini akan kita gunakan untuk sebuah jaringan, maka kita perlu untuk konfigurasi jaringan. Maka pilih configure network manualy. Sobat harus tau aturan pemberian IP Address untuk konfigurasi ini. Jika sobat tidak membutuhkan konfigurasi ini, maka sobat bisa melewatinya dengan memilih do not configure the network at this time.
Langkah-langkah Menginstal Linux Debian 6 Berbasis Teks
  • Silakan masukan IP Address sesuai dengan keinginan sobat. Contohnya dengan IP Address kelas C seperti 192.168.100.23
Langkah-langkah Menginstal Linux Debian 6 Berbasis Teks
  • Biasanya netmask akan terisi otomastis. Jika tidak terisi otomatis, silakan isi secara manual. Contohnya netmask untuk kelas C 255.255.255.0
Langkah-langkah Menginstal Linux Debian 6 Berbasis Teks
  • Gateway juga biasanya terisi otomastis. Jika tidak terisi otomastis, sobat masukan Network ID seperti IP Address namun segmen terakhir atau Host ID ubah dengan angka 1. Contoh pada gateway dengan mengacu pada IP Address yang telah saya buat 192.168.100.1
Langkah-langkah Menginstal Linux Debian 6 Berbasis Teks
  • Begitupun Name Server Address akan terisi otomatis. Jika tidak isi saja sama dengan Gateway, atau sama dengan IP Address yang digunakan server.
Langkah-langkah Menginstal Linux Debian 6 Berbasis Teks
  • Isi hostname dengan nama apapun yang sobat sukai. Pada windows hostname adalah computer name. Mengerti kan? Saya akan contohkan hostname: debian.
Langkah-langkah Menginstal Linux Debian 6 Berbasis Teks
  • Domain bisa sobat isi dengan hostname dengan diakhiri dengan sebuah domain (.com, .net, .sch, .org dll). Contoh: debian.net
Langkah-langkah Menginstal Linux Debian 6 Berbasis Teks
  • Isi root password. Root password adalah password untuk super user pada SO yang saat ini sobat instalkan. Superuser itu seperti Administrator pada SO Windows.
Langkah-langkah Menginstal Linux Debian 6 Berbasis Teks
  • Masukan kembali root password yang telah sobat buat untuk verifikasi.
Langkah-langkah Menginstal Linux Debian 6 Berbasis Teks
  • Masukan nama lengkap untuk user baru.
Langkah-langkah Menginstal Linux Debian 6 Berbasis Teks
  • Masukan username sesuai dengan keinginan sobat. Agar lebih mudah, masukan saja nama depan sobat.
Langkah-langkah Menginstal Linux Debian 6 Berbasis Teks
  • Masukan password untuk user baru yang telah sobat buat.
Langkah-langkah Menginstal Linux Debian 6 Berbasis Teks
  • Masukan kembali password yang baru sobat buat untuk verifikasi.
Langkah-langkah Menginstal Linux Debian 6 Berbasis Teks
  • Konfigurasi zona waktu, pilihlah kota terdekat dengan tempat tinggal sobat. Atau pilihlah kota yang sesuai dengan zona waktu di tempat tinggal sobat.
Langkah-langkah Menginstal Linux Debian 6 Berbasis Teks
  • Pada metode pemartisian, pilihlah Guided-use entire disk untuk membuat seluruh hardisk menjadi partisi. Jika sobat ingin mengatur lebih lanjut atau membuat pastisi lebih dari satu buah, sobat bisa memilih manual.
Langkah-langkah Menginstal Linux Debian 6 Berbasis Teks
  • Jika meminta pemilihan disk, pilihlah disk yang sobat inginkan untuk diproses dalam pemartisian.
Langkah-langkah Menginstal Linux Debian 6 Berbasis Teks
  • Pada skema pemartisian, pilihlah all files in one partition untuk menyimpan semua file system pada satu partisi. Pilihan ini direkomendasikan untuk pengguna baru.
Langkah-langkah Menginstal Linux Debian 6 Berbasis Teks
  • Jika sobat telah selesai dalam mengatur pemartisian, maka pilihlah finish partitioning and write change to disk.
Langkah-langkah Menginstal Linux Debian 6 Berbasis Teks
  • Pada pertanyaan write the change to disk, pilihlah yes untuk menyimpan pengaturan pemartisian yang telah sobat lakukan.
Langkah-langkah Menginstal Linux Debian 6 Berbasis Teks
  • Pada pertanyaan scan another CD or DVD, silakan pilih yes jika sobat mempunyai paket repository lain pada Debian. Jika tidak punya, pilih saja No.
Langkah-langkah Menginstal Linux Debian 6 Berbasis Teks
  • Pada pertanyaan use the netwotk mirror, pilih saja No jika sobat tidak akan menggunakan jaringan lain pada SO yang sobat instal.
Langkah-langkah Menginstal Linux Debian 6 Berbasis Teks
  • Pada pertanyaan participate in the package survey, pilih saja No jika sobat tidak akan ikut berpartisipasi dalam survei penggunaan packet.
Langkah-langkah Menginstal Linux Debian 6 Berbasis Teks
  • Nah di sinilah bagian yang berbeda dengan penginstalan Debian 6 GUI. Jika pada Debian 6 GUI dalam software yang diinstalkan, memilih Grapichal Desktop Environment. Sedangan pada Debian Teks tidak.
    Jika sobat tidak akan membuat PC yang sedang diinstal ini sebagai server, maka sobat cukup memilih Standard System Utilities saja.
Langkah-langkah Menginstal Linux Debian 6 Berbasis Teks
  • Pada proses selanjutnya tidak akan selama pada penginstalan Debian 6 GUI. Tunggu hingga selesai.
Langkah-langkah Menginstal Linux Debian 6 Berbasis Teks
  • Pada pertanyaan instal the GRUB Boot Loader to the master boot record, pilihlah yes.
Langkah-langkah Menginstal Linux Debian 6 Berbasis Teks
  • Nah tidak lama setelah ini proses instalasi pun selesai. Klik continue dan Debian akan merestart otomatis.
Langkah-langkah Menginstal Linux Debian 6 Berbasis Teks
  • Akan langsung memulai proses Booting, lalu sobat login dengan user dan user password yang telah sobat buat.
Langkah-langkah Menginstal Linux Debian 6 Berbasis Teks
  • Maka beginilah tampilan pertama Linux Debian 6 berbasis Teks yang telah sobat instal.
Langkah-langkah Menginstal Linux Debian 6 Berbasis Teks